Jantung yang normal dan sehat didukung oleh jaringan otot yang kuat
dan bekerja dengan baik dalam memompa darah. Jantung yang berdetak secara terus
menerus dalam memompa darah, mampu mengalirkan lebih dari 14.000 liter darah
per hari.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9E9y_6jWJHMBf8o50LC37yNH_tEk54GKiqwDTRFrG3MED-_myGrzyli75xg-qePwimhIpq5OEVPX3tttpsum4NrFRsqgj_vpRBLTeH8Vz3DSrydhRx7IdnaIBlIC9bb4lksQwCdY0IqM/s200/jantung+sehat.png)
Fungsi jantung yang utama adalah memompa darah ke seluruh tubuh.
Sebagai alat transportasi dalam tubuh, darah bertugas membawa nutrisi dan
oksigen yang dibutuhkan oleh organ-organ tubuh, sekaligus mengangkut zat-zat
sisa. Jantung dan pembuluh darah membentuk
sistem kardiovaskular untuk memastikan kelangsungan hidup kita.
Darah dipompa melalui bagian-bagian tersebut. Untuk memastikan alur
aliran darah, terdapat katup-katup yang dapat membuka dan menutup. Semua katup
tersebut bertugas menjaga darah mengalir ke arah yang benar. Terdapat empat
katup pada jantung, yaitu:
Katup mitral, berada di antara serambi kiri dan bilik kiri. Katup ini
normalnya memiliki dua daun katup, karenanya disebut juga katup bikuspid.
Katup aorta, berada di antara bilik kiri dan aorta atau batang nadi.
Katup trikuspid, berada di antara serambi kanan dan bilik kanan, dan
memiliki tiga daun katup.
Katup pulmonalis, berada di antara bilik kanan dan arteri pulmonalis.
Fungsi Jantung Berdasarkan Bagian-bagiannya
Tiap bagian dari anatomi jantung memiliki fungsinya masing-masing.
Berikut adalah penjelasannya secara lebih mendetail.
Baca Juga :
Hidup Sehat | Mata | Kolesterol | Jantung | Kecantikan |
Serambi kanan
Di dalam serambi kanan terdapat darah kotor. Darah kotor adalah darah
yang miskin oksigen, memasuki serambi kanan melalui vena cava superior dan
inferior. Dari serambi kanan, darah dipompa ke bilik kanan. Pada jantung janin,
terdapat lubang di serambi kanan untuk memungkinkan darah mengalir secara
langsung ke serambi kiri. Hal ini penting untuk sirkulasi janin, karena
paru-paru janin belum mampu bekerja, sehingga janin akan mengambil darah bersih
yang kaya oksigen langsung dari ibu. Setelah lahir, paru-paru bayi mengembang
dan mulai berfungsi. Lubang tersebut akan tertutup dan membuat batasan antara
serambi kanan dan kiri.
Bilik kanan
Ini merupakan bagian yang bertanggung jawab memompa darah kotor ke
paru-paru agar karbon dioksida dapat ditukar dengan oksigen melalui proses
pernapasan. Bilik berada di bawah serambi kanan dan di samping bilik kiri.
Darah kotor yang mengalir melalui serambi kanan akan melewati katup
trikuspid untuk sampai di bilik kanan. Darah ini kemudian dipompa menuju
paru-paru melalui katup pulmonalis dan berjalan melalui arteri pulmonalis.
Bila bagian jantung ini tidak berfungsi dengan baik, sehingga tidak
bisa lagi memompa secara efisien, Anda bisa mengalami gagal jantung kanan.
Serambi kiri
Bagian ini bertanggung jawab menerima darah bersih dari paru-paru.
Darah bersih adalah darah yang mengandung oksigen. Darah bersih masuk ke
serambi kiri melalui pembuluh balik atau vena pulmonalis. Darah ini kemudian
dipompakan ke bilik kiri melalui katup mitral.
Bilik kiri
Bilik kiri jantung terletak di bawah serambi kiri dan dipisahkan
dengan katup mitral. Bilik kiri merupakan bagian jantung yang paling tebal dan
bertugas memompa darah bersih ke seluruh tubuh. Kondisi tekanan darah tinggi
dapat menyebabkan otot bilik kiri membesar dan mengeras, karena bertambahnya
beban kerja bilik kiri jantung dalam memompa darah. Bila hal ini terjadi terus
menerus, fungsi bilik kiri dalam memompa darah ke seluruh tubuh dapat
terganggu.
Maka sudah sepatutnyalah kita menjaganya dengan menerapkan pola hidup
sehat, antara lain dengan banyak mengonsumsi sayuran dan buah-buahan, rutin
berolahraga, dan yang terutama adalah tidak merokok. Jika Anda mengalami
gangguan pada fungsi jantung, segera periksakan diri ke dokter untuk
mendapatkan penanganan.
0 comments:
Post a Comment