Seribu hari pertama kehidupan anak merupakan periode untuk
memaksimalkan kesehatan dan tumbuh kembang anak. Nutrisi yang tepat selama
kehamilan dan menyusui, serta pemberian MPASI, terbukti memiliki dampak besar
pada pertumbuhan dan perkembangan anak, serta mengurangi risiko penyakit, baik
pada anak maupun pada ibu.
Risiko penyakit dapat dicegah melalui pemberian nutrisi yang tepat,
dan juga melalui kesadaran akan kebersihan. Dalam menjaga kebersihan atau
higiene, orang tua perlu memerhatikan cara merawat bayi dengan tepat.
Menjaga kebersihan bayi akan membantunya terhindar dari penyakit
sekaligus mengajarkan kebiasaan baik sejak dini. Bila anak sering sakit, tumbuh
kembangnya juga bisa terganggu.
Berikut ini adalah cara merawat bayi di 1000 hari pertama kehidupannya:
Memandikan
Bayi baru lahir sebenarnya cukup dimandikan dengan air hangat saja.
Jika sabun dibutuhkan, pilihlah sabun berbahan lembut yang diformulasikan
khusus untuk bayi. Penting untuk memilih sabun khusus bayi karena kulit bayi
sangat sensitif, sehingga lebih rentan mengalami masalah kulit dan iritasi.
Bersihkan dengan saksama bagian ketiak, selangkangan, leher, dan lipatan kulit.
Menjaga kebersihan anggota tubuh
Cuci tangan bayi sebelum waktu makan, sesudah makan, dan setelah
merangkak atau bermain. Saat anak sudah besar, ajarkan kebiasaan ini, terutama
setelah beraktivitas di luar rumah dan bermain dengan hewan.
Kebersihan gigi juga harus dijaga sejak dini. Anda dapat menyikat gigi
dan gusi Si Kecil sejak pertama kalinya giginya tumbuh.
Terakhir, jangan lupa untuk rutin menggunting kukunya. Lakukanlah
setelah mandi, karena pada saat ini kuku akan lebih lunak sehingga lebih mudah
dipotong.
Baca Juga :
Hidup Sehat | Mata | Kolesterol | Jantung | Kecantikan |
Mengganti popok
Bersihkan kulit selangkangan dari depan ke belakang untuk mencegah
infeksi saluran kemih, cukup menggunakan kapas atau tisu yang sudah dibasahi
air. Biarkan kering atau keringkan dengan cara menepuk lembut menggunakan
handuk. Selanjutnya, oleskan krim yang diformulasikan khusus untuk mencegah dan
mengobati ruam popok.
Menjaga kebersihan pakaian bayi
Saat membeli pakaian baru untuk bayi Anda, cuci terlebih dahulu
sebelum dipakai. Mencuci pakaian bayi akan menghilangkan kotoran, residu bahan
kimia, atau debu yang mungkin dapat mengiritasi kulit bayi. Dianjurkan untuk
menggunakan detergen khusus yang diformulasikan bagi kulit sensitif bayi. Jika
menggunakan detergen biasa, formulanya dikhawatirkan terlalu keras sehingga
bisa membuat kulit bayi gatal-gatal dan meradang.
Menjaga kebersihan alat makan bayi
Mencuci peralatan makan bayi, seperti dot dan botol, butuh perlakuan khusus.
Peralatan makan bayi harus terjaga kebersihannya, untuk mencegah bakteri dan
virus masuk ke tubuh Si Kecil, mengingat daya tahan tubuhnya yang masih lemah.
Bersihkan botol bayi secara menyeluruh menggunakan sabun khusus peralatan makan
bayi. Produk ini umumnya memiliki formula food grade, sehingga seandainya masih
ada sisa pembersih dan tertelan oleh bayi, tidak akan membahayakan
kesehatannya.
Anda juga bisa menggunakan sikat botol agar tidak ada sisa susu yang
masih tertinggal. Setelahnya, lakukan sterilisasi dengan merebus, menggunakan
microwave, atau diuap menggunakan alat steril elektrik.
Ada empat poin yang harus dilakukan orang tua untuk buah hati selama
1.000 hari pertama kehidupan, mencakup pemenuhan nutrisi bagi ibu dan bayi,
pemberian ASI eksklusif pada bayi selama enam bulan, stimulasi tumbuh kembang
bayi, dan pemeliharaan kebersihannya. Selain itu, jangan lupa juga menepati
menepati jadwal imunisasi Si Kecil untuk mencegahnya terkena penyakit.
Penting untuk memelihara kebiasaan baik ini karena merupakan investasi
untuk kesehatan anak di masa depan. Apabila mengalami kesulitan dalam merawat
bayi, Bunda bisa berkonsultasi ke dokter anak untuk mendapatkan saran terbaik.
0 comments:
Post a Comment