Mengatasi dan Mencegah Mata Lelah

Mata lelah sering menimbulkan rasa tidak nyaman dan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, apalagi jika kondisi ini terjadi saat beraktivitas seperti belajar, bekerja, atau ketika mengemudikan kendaraan. Mata lelah umumnya bukan masalah serius dan bisa hilang dengan sendirinya setelah Anda beristirahat.

Mata lelah dideskripsikan sebagai gangguan mata yang disebabkan oleh penggunaan mata dalam jangka waktu yang lama tanpa istirahat.

Kondisi mata lelah bisa disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya:

Menyetir kendaraan dengan jarak tempuh yang jauh.

Menatap layar komputer atau gadget dalam waktu yang lama.

Terlalu lama membaca.

Memiliki kelainan refraksi mata.

Melihat secara terus-menerus dalam ruangan minim cahaya.

Terpapar cahaya yang terlalu terang atau menyilaukan.

Seperti Apa Gejala Mata Lelah?

Beberapa gejala yang sering terjadi, antara lain:

Mata terasa nyeri, pedih atau gatal.

Mata berair atau terasa kering.

Pandangan kabur atau berbayang.

Mata lebih sensitif terhadap cahaya.

Gejala-gejala mata lelah juga bisa menyebar ke bagian tubuh lain, misalnya nyeri pada bahu, leher, punggung, dan sakit kepala. Beberapa gejala tersebut akan semakin terasa jika Anda kurang tidur. Sebab, tidur yang cukup sangat penting untuk mata. Selama tidur, mata juga akan beristirahat dan mendapat nutrisi untuk perbaikan jaringan, sehingga mata lelah dapat teratasi. Kurang tidur sama saja mengurangi atau mengganggu proses istirahat mata.

Baca Juga : 

Hidup Sehat | Mata | Kolesterol | Jantung | Kecantikan | 

Diet | Bayi | Kulit | Kehamilan | Umum

Mencegah Mata Lelah

Mata lelah sangat erat kaitannya dengan pekerjaan seseorang. Beberapa hal di bawah ini bisa dilakukan untuk mencegahnya.

Atur pencahayaan dan posisi layar komputer

Mengatur pencahayaan layar komputer bisa dilakukan dengan bantuan filter. Saat beraktivitas dengan komputer, pastikan selalu menjaga jarak aman antara layar dan mata, yaitu sekitar 50-60 Agar jarak mata dan layar komputer ideal, maka gunakanlah kursi yang dapat diatur posisinya.

Perhatikan pencahayaan ruangan

Usahakan agar pencahayaan ruangan tidak terlalu terang, sehingga tidak menyilaukan mata, termasuk mengatur arah pencahayaan. Pastikan untuk selalu menjaga kebersihan layar komputer agar pencahayaannya tetap ideal.

Istirahat secara berkala selama 20 detik

Saat mengoperasikan komputer atau membaca, Anda dianjurkan untuk sesekali beristirahat dari kegiatan tersebut. Beristirahatlah setiap 20 menit, lalu istirahatkan mata Anda setidaknya selama 20 detik.

Perawatan mata

Mata lelah juga bisa dicegah dengan perawatan mata, di antaranya mengompres mata dengan kain yang sudah dibasahi air hangat, atau menggunakan tetes mata untuk menyegarkan mata saat mulai merasa mata kering.

Beberapa langkah mengatasi mata lelah di bawah ini.

Saat membaca sudah terlalu melelahkan mata, sering-seringlah berkedip. Jika perlu, beralihlah sejenak dari bacaan sehingga mata bisa beristirahat. Tutup mata dan pijatlah bagian pelipis selama beberapa menit agar rasa lelah pada mata berkurang. Jangan lupa untuk menyesuaikan pencahayaan yang ideal bagi mata.

Saat layar komputer sudah membuat mata lelah, tingkatkan resolusi layar dan kurangi pencahayaan ruangan. Lalu aturlah jarak, kontras, dan ukuran huruf. Mengalihkan pandangan dari layar komputer selama beberapa saat juga bisa membantu mengurangi kelelahan pada mata.

Berdiri dan meregangkan tangan, kaki, bahu, dan punggung dapat membantu mengurangi kelelahan tubuh.

Jika mata Anda terasa kering dan mengedip-ngedipkan mata tidak membantu, obet tetes mata dapat digunakan. Anda juga bisa menutup mata lalu mengompresnya dengan waslap yang sudah dibasahi air hangat.

Sebagian orang perlu memakai kaca mata ketika membaca atau menggunakan komputer untuk mengatasi mata lelah.

Produk alami minyak ikan dengan asam omega-3 dan bilberry dipercaya dapat mengurangi gejala mata lelah. Namun, hal tersebut masih butuh penelitian lebih lanjut.

Sama seperti bagian tubuh yang lain, mata juga membutuhkan istirahat. Pastikan Anda selalu memberikan jeda di tengah aktivitas, agar mata bisa beristirahat. Jika Anda merasakan gejala-gejala mata lelah dan tak kunjung membaik, jangan segan untuk berkonsultasi ke dokter.